Program TMMD (TNI Manunggal Membangun Desa) Tahap I 2019

KBRN, Purbalingga: Program TMMD (TNI Manunggal Membangun Desa) Tahap I (Reguler 104 dan Sengkuyung I) berpusat di Desa Sangkanayu Kecamatan Mrebet resmi dibuka oleh Plt. Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi, bertempat di Lapangan Desa Sangkanayu, Selasa (26/2). Pelaksanaan TMMD direncanakan akan dilaksanakan selama 30 hari dari 26 Februari-27 Maret 2019.

Pembukaan TMMD dihadiri oleh Pangdam IV/Diponegoro beserta jajaran, Plt. Bupati Purbalingga, Dandim 0702 Purbalingga, Ketua DPRD Purbalingga beserta forkopimda, dan jajaran birokrasi pemerintah daerah, tokoh alim ulama, tokoh masyarakat, tokoh agama, dan segenap masyarakat Desa Sangkanayu.

Perwira Pelaksana Proyek TMMD Letnan Suryono, dalam laporannya mengatakan, akan ada 2 proyek yang akan dikerjakan pada TMMD Sengkuyung Tahap I, yakni proyek fisik dan non fisik.

“Nantinya akan dibangun jalan baru dengan ukuran 5 x 715 meter, kemudian pembangunan Jalan Makadam dengan ukuran 4 x 715 meter, pembangunan 5 unit gorong-gorong dengan diameter 0,40 x 5 meter, serta pembangunan talud dengan ukuran panjang x tinggi 20 x 2 meter dan 20 x 1 meter,” kata Letnan Suryono dalam laporannya.

Plt. Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi saat membacakan sambutan Gubernur Jawa Tengah mengatakan, Data BPS per-bulan September 2018 mencatat, jumlah penduduk miskin sebesar 3,87 juta orang (11,19%), mayoritas berada di pedesaan, yakni sebanyak 2,15 juta orang.

“Untuk itulah, kita terus memfokuskan program penanggulangan kemiskinan di pedesaan dengan prinsip keroyokan melalui pendekatan holistik-integratif-tematik dan spasial,” kata Tiwi.

Ia melanjutkan, TMMD yang mengangkat tema “Melalui TMMD kita tingkatkan kebersamaan umat serta semangat gotong royong dalam kehidupan berbangsa dan bernegara guna mewujudkan ketahanan nasional” sangat tepat dikaitkan dengan kondisi kebangsaan saat ini.

“Sejarah telah mengajarkan kepada kita bahwa semangat kebersamaan, kegotong royongan serta persatuan dan kesatuan merupakan senjata ampuh bangsa Indonesia dalam menghadapi segala permasalahan dan tantangan bangsa,”lanjutnya.

Ia juga berharap TMMD tidak hanya membangun sarana, prasarana, fasilitas umum dan sosial yang menjadi kebutuhan dasar masyarakat desa.

“Tidak hanya itu, program TMMD ini juga harus diarahkan untuk mendorong peningkatan ekonomi masyarakat, meningkatnya kesehatan lingkungan, dan memantapkan kerukunan umat beragama dalam rangka mencegah konflik SARA, radikalisme, terorisme, dan intoleransi,” kata Tiwi.

“Saya juga berharap TMMD kali ini bisa disisipkan program-program yang menggugah wawasan kebangsaan dan nilai-nilai nasionalisme mengingat maraknya hoaks, bully, dan ujaran kebencian yang berpotensi memecah belah bangsa. Kita edukasi masyarakat di tengah riuhnya revolusi industri 4.0, bijak bermedsos. Saring sebelum sharing. Mari kita sadarkan masyarakat arti penting persatuan dan kesatuan bangsa demi Indonesia Jaya,” pungkas Tiwi.

Dalam agenda tersebut diberikan juga bantuan Rehab RTLH dari PMI dan Baznas kepada Bapak Sutarso dan Bapak Sawaryo masing-masing 12 juta rupiah, 708 paket masing-masing 3 kg Rasbangga dan 1 kg lele dari DKPP (Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan), 1 hand sprayer untuk kelompok wanita tani, 1 power thresher (mesin perontok padi) untuk Gapoktan (Gabungan Kelompok Tani), dan bibit cabai untuk pengurus PKK Desa Sangkanayu dari Dinpertan (Dinas Pertanian dan Perkebunan), 100 bibit tanaman jati, 50 mahoni, dan 50 batang buah-buahan dari DLH (Dinas Lingkungan Hidup), 2 kruk dan 2 kursi roda dari DinsosdaldukKBP3A (Dinas Sosial, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak), dan 5 paket sembako dari PKK.

Berikut Jadwal Layanan Samsat Keliling di Purbalingga

Layanan Samsat Keliling di Purbalingga

Purbalingga- Sistem Administrasi Manunggal Satu Atap Terpadu atau biasa disingkat SAMSAT merupakan suatu sistem administrasi yang dibentuk untuk memperlancar dan mempercepat pelayanan kepentingan masyarakat yang kegiatannya diselenggarakan dalam satu gedung. Tak terkecuali, Unit Pelayanan Pendapatan dan Pemberdayaan Aset Daerah (UP3AD) / SAMSAT Kabupaten Purbalingga mempunyai cara tersendiri untuk mempercepat pelayanan dan mempermudah masyarakat dalam mengurus dokumen, misalnya perpanjangan STNK dengan jemput bola menggunakan mobil keliling. Sehingga, masyarakat dapat mengurus Pajak Kendaraan Bermotor (PKB), Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor, dan Sumbangan Wajib Dana Kecelakaan Lalu Lintas Jalan (SWDKLLJJ) dengan mudah dan cepat dan terhindar dari sanksi / denda.  Berikut adalah jadwal Operasional Layanan Samsat Online Keliling di Kabupaten Purbalingga :

Senin : Halaman Kantor Kecamatan Rembang, Lingkar Utara Alun-Alun (Eks Damkar), Halaman Kantor Kecamatan Kejobong.

Selasa : Halaman Kantor Kecamatan Karangreja, Lingkar Utara Alun-Alun (Eks Damkar), Halaman Kantor Kecamatan Kemangkon.

Rabu : Halaman Kantor Kecamatan Padamara, Halaman Kantor Kecamatan Karanganyar, Halaman Kantor Kecamatan Kaligondang.

Kamis : Halaman Kantor Kecamatan Kutasari, Halaman Kantor Kecamatan Bobotsari, Halaman Kantor Kecamatan Karangmoncol.

Jumat : Gedung IPHI Kecamatan Pengadegan, Sub Terminal Jompo (Kalimanah), Halaman Kantor Desa Losari (Rembang).

Sabtu : Halaman SMKN 1 Bojongsari, Halaman Kantor Kecamatan Padamara

Tersedia juga layanan tambahan yaitu pada Sabtu Malam dan Minggu Pagi (kecuali akhir bulan) di  Lingkar Utara Alun-Alun.

Waktu Pelayanan :

Senin – Kamis  :  09.00 – 11.00 WIB

Jumat – Sabtu  :  09.00 – 10.30 WIB

Sabtu Malam    :  18.30 – 20.30 WIB

Minggu Pagi     :  06.00 – 08.00 WIB

Alamat Kantor :

Jl. Mayjen Sungkono KM.2, Kalikabong, Kalimanah, Kabupaten Purbalingga, Jawa Tengah 53321 | Telp. (0281) 891277

Infografis :

Layanan Samsat Online Keliling Purbalingga

Adapun, sekilas tarif kepengurusan STNK dan BPKB sebagai berikut:

Penerbitan STNK baru maupun perpanjangan STNK per 5 tahun dikenakan tarif sebesar Rp 100.000 untuk roda dua dan Rp 200.000 untuk roda empat atau lebih.

Sedangkan penerbitan BPKB baru maupun ganti pemilik untuk roda dua dikenakan tarif Rp 225.000 dan untuk roda empat sebesar Rp 375.000.

Selengkapnya dapat dilihat pada Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomer 60 Tahun 2016 Tentang Jenis dan Tarif Atas Jenis Penerimaan Negara Bukan Pajak
yang Berlaku pada Kepolisian Negara Republik Indonesia.

Admin Website Desa Sangkanayu mengikuti Pelatihan Website Desa

Pelatihan Website Pemerintahan Desa dilaksanakan di Kantor Dinkominfo Purbalingga. Pelatihan dilaksanakan 2 hari  pada tanggal 23 s/d 24 Januari 2019 diikuti oleh 20 desa di Kabupaten Purbalingga. Narasumber pelatihan dari tim dinkominfo Kabupaten Purbalingga.

Tujuan dari pelatihan ini adalah untuk Mempermudah masyarakat untuk memperoleh informasi mengenai Desa, sebagai bentuk keterbukaan informasi publik

SANGKANAYU MADJU

PURBALINGGA – Purbalingga yang diapit beberapa pegunungan membuat cuaca sejuk dan udara segar. Selain punya objek wisata Owabong yang sudah kondang, masih banyak potensi wisata alam yang dimiliki Purbalingga.

Sebut saja Bukit Mertelu yang berada di Desa Sangkanayu, Kecamatan Mrebet, Purbalingga.

Tempat wisata yang baru dibuka pada 25 Juni 2017 tersebut sudah mendapatkan respons yang baik dari masyarakat lokal maupun luar Purbalingga.